Rabu, 05 Desember 2012

99 Cahaya di Langit Eropa

Asslamau'alaikum wr wb

Rangkaian kata yang menjadi judul postinganku kali ini di ambil dari judul buku yang di tulis oleh Hanum Salsabiela Rais yang merupakan putri Pak Amien Rais dan Rangga Almahendra yaitu suami Hanum. Hmm. belum selesai aku membaca buku ini, tetapi banyak sekali hal yang menarik di buku ini mengenai perjalanan penulis di Eropa, Perjalanan Menapak Jejak Islam di Eropa. Tidak lah mudah hidup di negeri orang apalagi penduduknya minoritas muslim. Di bagian bab 32 terkisah seorang ateis. Dan ini adalah rangkuman dari isi bab 32 :

"ah. ayahku yang berusia 80 tahun adalah penggemar babi. Sampai sekarang beliau masih sehat saja, tak pernah masuk rumah sakit. kau harus mencobanya sekali-kali Rangga." begitu ucap Stefan. Dia mengajak Rangga makan siang bersama sambil mengajak anjingnya berjalan-jalan.
Kalau sudah begini, walaupun bercanda rasanya sudah malas untuk menanggapi. karena terus di desak oleh Stefan agar memberi penjelasan rasional tentang larangan makan babi, Rangga hanya bisa menyindir balik. 
"Stefan, anjingmu itu mungkin juga enak. kau tahu, di Indonesia anjing juga bisa dibuat jadi masakan lezat, kau harus mencoba nya sekali-kali." jawab Rangga menunjuk anjing Stefan. 
Mendengar jawaban Rangga, meledak tawa Stefan. "Lucu sekali Rangga, mana mungkin aku makan daginng anjing kesayanganku ini ?"
"itulah stefan. kau tidak ingin makan anjingmu karena kau sangat sayang kepadanya. Demikian juga aku. Aku tidak mau makan babi karena aku sangat mencintaiperintah dan larangan Tuhanku." sahut Rangga.Stefan seketika menghentikan tawanya.

Dan itu lah sepenggal rangkuman dari buku tersebut yang dapat aku tulis disini karena keterbatasan. kisah selanjutnya dapat kalian baca sendiri ya hehehe. Semoga bermanfaat. Terima kasih~

Wassalamu'alaikum wr wb

Tidak ada komentar:

Posting Komentar